ISLAMIC

BISMILLAH..

S E L A M A T D A T A N G B L O G I S L A MIC

INSYALLAH BLOG INI,

dapat berkongsi dengan anda tentang ilmu islam..ilmu lagi

banyak kita ada,lagi luas pemikiran kita..insyallah..

Selasa, 26 Oktober 2010

UTAMAKAN PUASA
 Tolong dijelaskan keutamaan orang yang berpuasa!
Jawaban :
Diantara keutamaan orang yang berpuasa adalah sebagai berikut :
Pertama : Puasa adalah benteng dari api neraka
Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :
الصيام جنة وحصن حصين من النار
” Puasa adalah perisai dan benteng dari api neraka ” ( Hadist Hasan Riwayat Ahmad )
Maksud dari hadist di atas bahwa orang yang berpuasa selalu menahan diri dari syahwat-syahwat yang mengelilinginya, sedang api neraka sendiri dipenuhi dengan syahwat-syahwat tersebut , dengan demikian orang yang berpuasa secara tidak langsung telah membentengi dirinya dari amalan-amalan yang menyebabkan masuk neraka.
Kedua : Puasa bisa menekan syahwat yang bergelora.
Siapa saja yang ingin menjauhi perbuatan haram, khususnya para pemuda yang belum mampu menikah, hendaknya berpuasa, karena dengan puasa gelora syahwat seseorang mampu ditekan, sebagaimana sabda Rosulullah saw :
يا معشر الشباب من استطاع منكم الباءة فليتزوج ، فإنه أغض للبصر وأحصن للفرج ، ومن لم يستطع فعليه بالصوم فإنه له وجاء
” Wahai para pemuda, barang siapa yang sudah mampu untuk menikah, maka hendaknya ia menikah, karena sesungguhnya menikah itu lebih bisa menundukkan pandangan dan menjaga kemaluan. Dan barang siapa yang belum mampu menikah hendaknya dia berpuasa, karena sesungguhnya puasa tersebut merupakan obat baginya .( HR Bukhari dan Muslim )
 Ketiga : Orang yang berpuasa mempunyai dua kegembiraan.
 Dalam hal ini Rosulullah sa bersabda :
للصائم فرحتان : فرحة عند فطره ، وفرحة عند لقاء ربه
Orang yang berpuasa itu akan mendapatkan dua kegembiraan : kegembiraan ketika berbuka puasa, dan kegembiraan ketika bertemu dengan Robb-nya  ” ( HR Bukhari dan Muslim )
Hadist di atas menjelaskan bahwa orang yang berpuasa akan mendapatkan kegembiraan dan kebahagiaan di dunia dan di akherat.  Kebahagiaan di dunia ini akan dia rasakan di saat berbuka puasa, karena Allah telah memberinya kekuatan sehingga bisa melaksanakan kewajiban puasa dan mengijinkan baginya untuk makan dan minum serta hal-hal lain yang sebelumnya dilarang waktu dia berpuasa. Dan kebahagian di akherat, ketika dia bertemu dengan  Allah swt, karena dia akan mendapatkan pahala puasanya selama di dunia dengan lengkap tanpa dikuranginya sedikitpun.
Keempat : Do’a orang yang berpuasa tidak ditolak
 Hendaknya orang yang berpuasa memanfaatkan waktunya dengan sebaik-baiknya untuk banyak berdo’a, karena do’a orang yang sedang berpuasa tidak tertolak , sebagaimana sabda Rosulullah saw :
 ثلاثة لا ترد دعوتهم : الصائم حتى يفطر ، والإمام العادل ، ودعوة المظلوم
” Tiga golongan yang tidak tertolak do’anya : orang yang berpuasa hingga berbuka, pemimpin yang adil, dan do’anya orang yang terdholimi ” ( Hadist Hasan Riwayat Ahmad )

Hadist di atas menjelaskan bahwa sepanjang orang tersebut berpuasa sejak terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari doa’nya tidak tertolak.
Tidak hanya itu saja, bahkan dalam hadist lain Rosulullah saw menyebutkan bahwa orang yang berpuasa ketika sedang berbuka puasa- do’anya tidak tertolak, sebagaimana sabda Rosulullah saw :
ثلاثة لا ترد دعوتهم : الصائم حين  يفطر ، والإمام العادل ، ودعوة المظلوم
” Tiga golongan yang tidak tertolak do’anya : orang yang berpuasa ketika  berbuka, pemimpin yang adil, dan do’anya orang yang terdholimi ” ( Hadist Shohih Riwayat Tirmidzi  )
Kelima : Orang yang berpuasa akan masuk syurga dari pintu “Ar Royyan”
 Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :
إن في الجنة بابا يقال له الريَّان ، يدخل منه الصائمون يوم القيامة ، لا يدخل منه أحد غيرهم ، يقال : أين الصائمون ؟ فيقومون ، لا يدخل منه أحد غيرهم ، فإذا دخلوا أغلق فلم يدخل منه أحد
” Sesungguhnya di dalam syurga itu terdapat pintu yang bernama ” Ar Royyan ” . Orang-orang yang berpuasa masuk syurga dari pintu tersebut pada hari kiamat, dan tidak ada seorangpun yang bisa masuk dari pintu tersebut kecuali mereka. Dikatakan : ” Mana orang-orang yang berpuasa ? Segera mereka pada berdiri , tidak ada yang bisa masuk darinya kecuali mereka. Jika mereka semuanya telah masuk, maka pintu tersebut ditutup kembali, dan setelah itu, tidak ada lagi yang bisa masuk dari pintu tersebut . ” ( HR Bukhari dan Muslim )
Keenam : Puasa akan memberikan syafa’at bagi orang yang melakukannya .
Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :
 ” الصيام والقرآن يشفعان للعبد يوم القيامة ، يقول الصيام : أي رب منعته الطعام والشهوات بالنهار فشفعني فيه ، ويقول القرآن : منعته النوم بالليل فشفعني فيه ، قال فيُشَفَّعان ”
” Puasa dan Al Qur’an akan memberikan syafa’atnya kepada seorang hamba pada hari kiamat. Berkata puasa : ” Wahai Rabb, saya telah menahannya dari makanan dan syahwat pada siang hari, maka berilah ijin kepadaku untuk memberikan syafa’at kepadanya. Dan Al Qur’an berkata juga : ” Aku telah menahannya dari tidur pada malam hari, maka berilah saya ijin untuk memberikan syafa’at kepadanya , maka keduanya dapat ijin untuk memberikan syafa’atnya. ” ( Hadist Shohih Riwayat Ahmad )
Maksud dari hadist di atas bahwa Allah telah memberikan ijin kepada puasa untuk memberikan syafa’at kepada orang yang berpuasa sehingga Allah memasukkannya ke dalam syurga .
Ketujuh : Bau mulut orang yang berpuasa pada hari kiamat lebih wangi dari pada bau minyak wangi .
Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :
 لخلوف فم الصائم أطيب عند الله يوم القيامة من ريح المسك
” Sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa itu lebih wangi di sisi Allah pada hari kiamat dari pada bau minyak wangi ” ( HR Bukhari dan Muslim)
Maksud dari ” khuluf ” dalam hadist di atas adalah bau mulut yang berasal dari perut yang kosong. Bau ini lebih dicintai oleh Allah dari pada bau minyak wangi, karena merupakan bekas ibadah.
 Kedelapan : Puasa akan menghapus dosa-dosa .
Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :
فتنة الرجل في أهله وماله وولده وجاره تكفرها الصلاة والصوم والصدقة
” Fitnah yang dialami seseorang dalam keluarga, harta, anak dan tetangganya akan terhapus dengan sholat, puasa dan sedekah ” ( HR Bukhari dan Muslim )
Yang dimaksud  ” Fitnah ” dalam hadist di atas adalah hal-hal yang membuatnya berpaling dari ibadat karena kesibukannya mengurusi keluarga, harta , anak dan tetangga, yang kadang-kadang membuatnya berbuat dosa, seperti marah-marah kepada anak dan istrinya, benci dengan tetangganya, atau terlalu cinta dengan harta sehingga meninggalkan beberapa kewajiban yang seharusnya dia kerjakan. Dosa-dosa seperti itu bisa terhapus dengan sholat, puasa dan sedekah.
Hal ini dikuatkan dengan sabda Rosulullah saw :
من صام رمضان إيمانا واحتسابا غُفِر له ما تقدم من ذنبه
” Barang siapa yang berpuasa pada bulan Ramadlan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah berlalu ” ( HR Bukhari Muslim     )
Kesembilan : Puasa merupakan ibadat yang tiada bandingnya .
Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :
عليك بالصوم فإنه لا مثل له 
” Hendaknya engkau berpuasa, karena puasa itu merupakan ibadat yang tiada bandingannya ” ( Hadits Shohih Riwayat Nasi dan Ibnu Hibban )
Kesepuluh : Pahala orang yang berpuasa tidak terhitung banyaknya.
Setiap amal sholeh, Allah telah menentukan pahalanya masing-masing, kecuali puasa, Allah swt akan membalas orang yang berpuasa dengan pahala yang tidak terhitung, sebagaimana yang tersebut dalam firman-Nya : 
إنما يوفى الصابرون أجرهم بغير حساب
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas ” ( QS Az Zumar : 10 )
Maksud dari orang-orang yang bersabar dalam ayat di atas menurut mayoritas ulama adalah orang-orang yang berpuasa, karena puasa merupakan salah satu bentuk kesabaran yang luar biasa. Hal ini dikuatkan dengan hadist Qudsi yang menyebutkan :
كل عمل ابن آدم يضاعف ، الحسنة بعشر أمثالها إلى سبعمائة ضعف ، قال الله عز وجل : إلا الصوم فإنه لي وأنا أجزي به، يدع شهوته وطعامه من أجلي
” Setiap amal anak Adam akan dilipatgandakan , satu kebaikan bisa dilipatgandakan dari sepuluh kali lipat hingga tujuh ratus kali lipat . Allah berfirman : ” kecuali puasa, sesungguhnya dia adalah milik-Ku, dan Aku yang akan membalasnya sendiri, karena dia meninggalkan syahwat dan makannya  demi mencari ridha-Ku ( HR Bukhari Muslim )
Kesebelas : Puasa akan meningkatkan kesehatan fisik, psikologik, sosial, dan spiritual .
Para ahli medis menyebutkan bahwa puasa bisa menyebabkan badan kita sehat, hal itu dikarenakan ketika tubuh tidak dimasuki makan lagi, dia akan memproses zat kimia yang berasal dari asam lemak ke dalam sistem yang kemudian dikeluarkan melalui organ-organ pembuangan yang berarti akan mengubah simpanan lemak menjadi sebuah energi. Selain itu, puasa juga  mampu memurnikan racun pada tubuh melalui kolon, ginjal, paru-paru, kelenjar limpa, dan kulit.

Perlu diketahui juga bahwa kebiasaan makan yang salah dan tanpa aturan akan menyebabkan terjadinya berbagai macam penyakit seperti tekanan darah tinggi, penyempitan pembuluh darah otak, penyakit jantung koroner, dan lain-lainnya. Dengan puasa, diri kita akan terlatih untuk menahan diri dari berbagai macam makanan yang kita sukai yang tidak jarang akan banyak membawa berbagai macam penyakit seperti yang disebut di atas. Oleh karena itu , secara tidak langsung  orang yang berpuasa akan banyak terhindar dari berbagai macam penyakit.
 Kalau ditinjau secara kejiwaan, puasa merupakan usaha melatih diri untuk menjadi lebih tenang dan sabar, serta lebih mampu untuk  menghindari berbagai konflik dengan orang lain. Hasil dari latihan yang terus-menerus selama sebulan setiap tahun tentu akan berujung pada kemampuan kita untuk mengendalikan nafsu dan membuat jiwa kita menjadi lebih sehat.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Catatan Popular

senarai blog